SANLAT PELANGI RAMADHAN MUTIARA JALANAN FSLDK BARAYA

Oleh : Devi Pratiwi Sudrajat

( Koord Komisi B, BAPEDa LDM UIN )

Bandung- Di Kolong Jembatan Layang Kiara Condong . Ketika kehidupan terus bergulir ketika itu pula berjuta nikmat Allah SWT dalam setiap hembusan napas, aliran darah kita. Pendidikan yang tinggi, tempat berlindung yang layak, makanan yang enak canda tawa pun mewarnai hari-hari kita. 

Namun, pernahkah kita sedikit menengok terhadap saudara-saudara kita diluar sana?

Semua tidaklah sama. Dibawah jembatan itu ada garis-garis kehidupan,ada sekelompok mutiara jalanan dengan keadaan dan kondisi yang bermacam-macam. Mereka berusaha ceria walau harus terus berjuang menghadapi kerasnya arus kehidupan, tentu menjadi anak jalanan bukanlah suatu pilihan.

Mereka adalah saudara kita. Mereka adalah amanah Allah SWT yang harus dilindungi, dijamin hak-haknya sehingga tumbuh kembangnya menjadi manusia dewasa yang bermanfaat dan bermasa depan cerah.

Adakah sesuatu yang dapat kita lakukan?

mungkin tak banyak,sedikit kepedulian kita tentang pembinaan sedikitnya memberikan mereka harapan memberikan mereka peluang bahwa mutiara jalanan pun layak menjadi mutiara bangsa.

Mutiara Jalanan Selepas Tampil di Ramadhan Fair UPI

Sedikit kepedulian sungguh sangat berarti untuk mereka

Setiap minggu dibawah kolong jembatan atau dilapangan stasiun, terkadang kami menyempatkan untuk sedikit berbagi memberi ilmu memberi kebahagiaan,walau mungkin tak seberapa. Kami suatu komunitas kecil yang bernama "ASPAL" Komunitas Peduli Anak Jalanan berharap ASPAL ini suatu bentuk analogi sebagai perekat hubungan antara kita sebagai pembelajar dan para anak-anak jalanan sehingga sama-sama bisa bersinergi ke arah yang lebih baik, suatu komunitas bermula hanya beberapa kader LDK LDM UIN Bandung berdiri pada tahun 2010, lalu tergabungnya dengan para relawan dari berbagai kampus di Forum Silahturahim Lembaga Dakwah kampus (FSLDK Bandung Raya) .

Di moment Ramadhan yang Allah janjikan penuh keberkahan pun kami ingin berbagi dengan mereka, memberi kesempatan kepada kawan sekalian untuk ikut merasakan kebahagiaan "Melukis Cita dan Cinta,Bersama Membangun Harmoni Anak Negeri" yang kami rangkai dalam agenda Pesantren Kilat Pelangi Ramadhan Alhamdulillah terlaksana pada16-23 Juli 2013 di Yayasan Beribu jl.  Jembatan kiaracondong Setiap pukul.16.00 – 18.30 WIB.

Mentoring kecil anjal

Perlu metode khusus dalam menyampaikan pembelajaran

Membiasakan Shalat Berjama'ah

Dengan kondisi karakter anak-anak yang luar biasa juga dengan budaya ngelem yang tidak bisa dipisahkan, memang menjadi suatu hambatan dalam membina, namun ada azam yang kuat untuk tidak menyerah jika kita selalu berusaha bersabar. Pesantren Kilat ini mungkin berbeda dengan pembelajaran pada umumnya dimana biasanya yang peserta didik bisa mendengarkan dengan baik apa yang disampaikan guru atau ustadznya. Sedangkan anak jalanan ini luar biasa aktifnya, sehingga dibutuhkan metode khusus dalam pembelajaran.

Pengenalan nilai-nilai dasar agama seperti ilmu tauhid,urgensi puasa, baca iqro dsb.Disampaikan melalui melalui mentoring kecil sekedar mengajak mereka mengobrol, games edukatif  atau hal-hal yang jauh dari pembelajaran formal. Menjelang berbuka puasa sebelum mereka mendapat takjil, ada syarat tersendiri yakni mereka harus mau berwudhu dan sebelum mereka mendapatkan makanan berat mereka harus melakukan shalat berjama’ah. Memang mungkin ada sedikit unsur keterpaksaan namun semoga menjadi suatu kebiasaan yang baik.

Belajar Wudhu

Mereka memiliki bakat yang luar biasa

Namun disamping semua keterbatasan itu yang pada umumnya mereka adalah pengamen jalanan, mereka mempunyai bakat yang luar biasa. Yang patut untuk kita apresiasi dalam bidang seni. Beberapa kampus dan sekolah pun banyak yang mengundang mereka untuk tampil dalam pentas seni. 

Mendapat apresiasi 

Pesantren Kilat Pelangi Ramadhan ini Alhamdulillah mendapat apresiasi yang baik dari sejumlah relawan berbagai kampus untuk ikut berpartisipasi berbagi ilmu berbagi keceriaan bersama anak jalanan. Selain LDK LDM UIN Bandung sebagai penanggung jawab, juga ada SKI IT TELKOM, LDK UKMI UNJANI,  KMI LIBAASUTTAQWA STT TEKSTIL, LDK UKDM UPI, , KMI ITENAS, GAMAIS ITB, FKDF UNPAD, KMI ITENAS, DKM ULUL ILMI UNPAS ,STKS DHB, UPI Cibiru, Komunitas Ngabring, Sekolah Madani dan masih banyak relawan dan donatur yang membantu terlaksananya acara ini. Juga ada PUSKOMDA BARAYA yang menuntup acara Sanlat Pelangi Ramadhan ini dengan berjuta keceriaan.

Penutupan SANLAT Pelangi Ramadhan

Harapan Kedepannya 

Ada  harapan besar agar kami bisa membina disuatu rumah singgah atau rumah belajar yang didalamnya bisa terbina aspek spritual dan pendidikan non formal seperti pengembangan seni perkusi dan pelatihan kewirausahaan lainnya. 

Bagi rekan-rekan yang ingin bergabung menjadi relawan atau menyumbangkan donasi terbaiknya dapat menghubungi . Nurholis : 085723602015

Pemberian Donasi dapat disumbangkan melalui BRI 0750-01-027902-53-1 a.n Neng Wiwi Rukmiawati. Mari kita bangun generasi berprestasi dari mutiara jalanan menjadi mutiara bangsa !!!!! :) .